Senin, 28 Februari 2011

BEDA ULAR CINCIN EMAS + PERAK


Hati-hati dengan ular yang mirip dengan ular cincin perak dan cincin emas dengan ular weling/welang
perhatikan baik-baik warna dan bentuk ekornya. kalo ular cincin emas/perak (Mangrove snake), cincinya tidak teratur (lingkaran tidak sempurna) dan ekornya runcing (meski tidak mutlak), habitatnya di atas pohon, tingkat bisanya menengah
sedang ular weling + welang bentuk cincin lingkarannya sempurna (teratur) dan bentuk ekornya tidak lancip (tumpul). habitatnya di darat, tingkat bisanya kelas 1.
 
SEMOGA BERMANFAAT

Selasa, 22 Februari 2011

ULAR TAMPAR / TALI PICIS

 
      
Ular Tampar (Jawa), Ular Tali Picis, Ular Lidi 
       Ciri-ciri :
  •  Tubuh coklat dan ada 2 garis hitam memanjang dari kepala ke ekor
  •  Bagian bawah terdapat garis kunig memanjang hingga ekor
  •  Jika marah, muncul bintik putih di leher
  •  Lidah berwarna merah
  •  Kepala oval
  •  Mata horizontal, panjangnya ± 1000 mm
  1. Habitat : Pepohonan, arboreal
  2. Aktivitas : Diurnal, siang hari
  3. Makanan : Katak, tikus, belalang, cicak, jangkrik
  4. Populasi : Sumatera, Jawa, Kalimantan, sulawesi, papua
  5. Type bisa : Jika menggigit manusia tidak berbahaya, tetapi racun nya sangat mematikan untuk sesama ular.
  6. Tidak berbisa
Sumber  : Mengenal Ular Indonesia

Kamis, 27 Januari 2011

CEK HATI KAMU....

Cek Up Penyaki Hati






Hati yang sakit dan mati , tidak akan bergetar lagi, walau sudah melihat tsunami, kiamat kecil bernama mati, gempa bumi, dan arisan kecelakaan transportasi.
Semua hanya jadi tontonan di TV. Semua bencana akibat meremehkan dosa-dosa kecil, yang makin bertumpuk tumpuk, akhirnya membuat hati makin sakit, bebal dan mati. 
Inilah ciri hati yang sakit, bebal dan mati:
  • Hati tidak lagi merasa bahagia saat berbuat baik
  • Hati tidak lagi merasa gelisah saat berbuat maksiat
  • Hati merasa marah bila dinasehati
  • Hati merasa bahagia bermaksiat dan memamerkannya kepada orang banyak.


Penyebab Penyakit hati yang dianggap remeh: 
  • Gosip
  • Pamer kecantikan dan kegantengan
  • Pamer aurat
  • Semua jenis riya/pamer

Semoga kita terhindar dari hal-hal tersebut.
Amien........

SUMBANGAN MASJID

Minta Sumbangan Masjid Di Jalanan? Atau Warga Pelit?



Uang sumbangan masjid dari jalanan tidak jelas dari dari orang soleh, atau koruptor, rampok atau maling? uang halal dan haram bercampur jadi satu untuk membangun rumah Allah SWT

Sejak lama aku tidak mau memberi sumbangan untuk masjid di jalan-jalan. selain membuat kemacetan, juga merusak citra Islam

Warga Sekitar masjid Bisa dicap Pelit?
Meminta uang sumbangan pakai serokan ikan, membuat macet apakah tidak merasa berdosa? menghina Allah SWT, bangun rumahNYA dengan cara mengemis dari uang tak jelas dari mana asalnya.
Apakah tidak sebaiknya ada sebagian warga di sekitar mesjid itu yang protes cara-cara mengemis seperti itu. Karena bisa merusak citra warga di sekitar masjid, warga terkesan pelit menyumbang masjidnya sendiri, sehingga perlu ngemis di tengah jalan
kalau bisa membangun masjid dengan uang warga, kenapa harus ngemis dengan serokan ikan di tengah jalan?

Benarkah apablia masjid dibangun dari uang warga yang jelas sumber nafkahnya. walaupun dibangun bertahap insya Allah Berkah.
Amien.........

WANITA BAIK

Wanita, Duit dan Kuping Pujian


Apakah anda pernah membaca atau melihat acara gosip di TV, kenapa wanita cantik suaminye jelek dan atau kaya, karena sesunnguhnya perempuan itu mata duitan dan kuping pujian. Dalam arti mata duitan senang uang dan harta.
Kuping pujian, artinya telinganya senang senang dipuji-puji, diberi janji dan angan angan. Kalau ada pria jelek beristri cantik, bisa jadi pria itu kaya, atau kalaupun pria itu miskin, bisa jadi pria itu pandai memuji/merayu perempuan.

Kecuali perempuan yg beriman dan beramal sholehah, yakinlah, perempuan yg tinggi iman tak akan mata duitan dan tak akan kuping pujian/haus akan pujian.

Insya Allah...........

Selasa, 25 Januari 2011

BAHAYA ROKOK ELEKTRONIK

Bahaya Rokok Elektronik


Pernah dengar rokok elektronik, saat ini mulai banyak diperjualbelikan di toko online tertentu. Kabarnya rokok ini dapat menimbulkan bahaya yang memicu kematian. Bahkan menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan efek yang ditimbulkan lebih berbahaya dibanding rokok biasa.

Awalnya rokok elektronik sendiri ditemukan pertama kali oleh China yang selanjutnya justru melarang keberadaan rokok ini karena efek negatif yang timbulkan sangat membahayakan kesehatan.
Hal yang mendasari pelarangan tersebut adalah kandungan toksin dalam jumlah banyak di rokok elektrik. Sebetulnya isi dari rokok elektronik adalah zat nikotin. Bahan ini sangat toksin karena itu tidak disetujui keberadaannya dan tidak akan diakui untuk dikonsumsi.

Rokok elektronik dianggap lebih berbahaya dibanding rokok biasa karena apabila rokok biasa terdiri dari berbagai campuran (tidak 100 persen nikotin), maka rokok elektronik seluruhnya mengandung nikotin.
Selain itu dalam rokok elektronik terkandung jenis nikotin yang bervariasi, yaitu nikotin pelarut, propilen glikol, dietilen glikol, dan gliseren yang apabila dipanaskan akan menghasilkan nitrosamine.

Larutan nitrosamine inilah yang nantinya akan menjadi penyebab munculnya kanker. Kabarnya saat ini BPOM sedang dalam tahap koordinasi dengan Menteri Kesehatan serta Menteri Perindustrian dan Perdagangan untuk mencegah produk ini masuk ke Indonesia sekaligus menarik produk yang sudah ada di pasaran.

Rabu, 17 November 2010

QURBAN


 RAHASIA IBADAH QURBAN

Al-Qur'an menegaskan hakikat Qurban, melalui kisah Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Isma'il tercinta dalam surat Al-Shafat, ayat : 102-109. Kisahnya begini; Nabi Ibrahim berkata kapada Nabi Ismail : "Wahai anakku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu?" Nabi Ismail menjawab seketika dengan tenang dan penuh keyakinan : "Wahai ayahku, laksanakanlah apa yang diperintahkan (oleh Allah) kepadamu, kau akan mendapatkanku - insya Allah - termasuk orang-orang yang sabar". Allah kemudian bercerita : "Tatkala keduanya telah berserah diri (tunduk pada perintah Allah) dan Ibrahim membaringkan anaknya (pelipsnya menimpel di atas tempat penyembelihan), Kami segera memanggil (dari arah gunung) : wahai Ibrahim, Sudah kau benarkan (dan kau laksanakan) apa yang kau lihat dalam mimpimu itu, sesungguhnya demikinlah Kami memeberi balasan (kepadamu) dan juga kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh (perintah penyembelihan ini) adalah benar-benar ujian (bagi Ibrahim, di mana dengannya terlihat dengan jelas siapa yang ikhlash dan siapa yang tidak). Dan kami segera menebus anak (yang akan disembelih itu) dengan seekor sembelihan yang besar. Pun Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian. Salam sejahtera (dari Kami) buat Ibrahim, dan sebutan yang baik baginya (dari setiap manusia)".

Ada beberapa hal yang sangat menarik untuk kita garis-bawahi dari kisah di atas : Pertama, bahwa ajaran ber-qurban datangnya dari Allah SWT, sebuah ajaran yang agung, yang membuktikan kedekatan sang hamba kepada Rab-nya, sebuah proses pendakian yang suci menuju Allah Yang Maha Agung, Pencipta langit dan bumi, Pemilik alam semesta dan segala isinya. Itulah mengapa istilah yang dipakai adalah "qurban" yang maknanya bearti pendekatan.

Kedua, Apa yang biasa kita buktikan melalui kisah di atas bahwa berqurban merupakan salah satu proses pendekatan kepada Allah SWT?

Jawabannya :

  1. Kepribadian Nabi Ibrahim, yang demikian total menunjukkan ketaatannya kepada Allah. Tidak terlihat dalam sikapanya sebuah keraguan, atau keberatan. Begitu menerima perintah dari Allah untuk menyembelih anak kesayangannya, Ismail, - anak yang ditunggu-tunggu kelahirannya sekian lama sampai ia mencapai usia tua - Nabi Ibrahim langsung mendatangi Ismail dan menympaikan perintah tersebut. Padahal secara psikologis Nabi Ibrahim sungguh sangat membutuhkan seorang keuturunan. Bayangkan, di tengah pengembaraan yang jauh, di sebuah lembah padang sahara yang kering, tanpa pohonan dan tanaman, Nabi Ibrahim hidup. Ditambah lagi usianya yang memang sudah sangat mebutuhkan seorang anak muda untuk menopang ketidakmampuannya. Tapi lihatlah, totalitas penyerahan diri Nabi Ibrahim kepada Sang Pemilik Bumi dan langit.

  1. Kepribadian Nabi Ismail, yang benar-benar memhami keaguangan perintah Allah. Artinya bahwa perintah itu harus segera dilaksanakan. Tidak usah ditawar-tawar dan ditunda-tunda lagi. Seketika ia berserah diri dengan penuh kesabaran. Sungguh ungkapan Nabi Ismail dengan panggilan "yaa abati" mengekspresikan kecintaan nabi Ismail dan kedekatannya kepada sang ayah, pun juga kepasrahan totalnya terhadap perintah Allah, dimana dengan ungkapan itu tergambar dengan jelas bahwa ia tidak merasa kaget sama sekali. Melainkan langsung menerimanya dengan lapang dada dan penuh kepasrahan.

  1. Sikap Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, yang tanpa banyak bicara dan diskusi dalam menerima "isyarat" yang terlihat dalam mimpinya "ru'ya", di mana kaduanya langsung bergerak menuju tempat penyembelihan. Nabi Ismail langsung berbaring, meletakkan pelipisnya ke bumi. Nabi Ibrahim langsung bergerak untuk menyembelihnya. Sungguh sebuah pemandangan yang sangat mengharukan. Dan dari peristiwa itu terlihat dengan jelas hakikat kepasrahan dan ketaatan yang hakiki dari kedua hamba tersebut, kepada Allah, Tuhannya. Allah seketika menyaksikan kesungguhan kedua hamba itu dalam mentaati perintah-Nya. Allah berfirman "qad saddaqta ru'ya", kau telah membenarkan "ru'ya" itu (wahai Ibrahim), dan kau telah melaksanakannya. Allah seketika pula menggantikan Nabi Ismail dengan seekor sembelihan yang besar. Sebab yang paling utama dari hakikat qurban ini, adalah sejauh mana tingkat kepasrahan sang hamba kepada Allah SWT, dan sejauh mana tingkat ketaatannya kepada-Nya, sejauh mana tingkat ketabahannya dalam menjalani ajaran yang telah Allah tetapkan.

Ketiga, bahwa hakikat "qurban" merupakan salah satu ujian dari Allah, yang dengannya setiap mu'min bisa mengukur hakikat keimanannya, hakikat ketaatannya kepada perintah Allah, hakikat kedekatannya kepada Allah. Sungguh Allah tidak menghendaki dari apa yang terjadi pada Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, agar kita menyakiti diri kita dan melukai tubuh kita, sebagai simbol pendakian rohani kepada Allah. Tidak, sekali-kali tidak. Melainkan yang Allah kehendaki adalah totalitas ketaatan kita kepada-Nya, dengan penuh keikhlasan, ketenangan, kerelaan dan keyakinan. Karenanya Allah segera menggantinya dengan seekor sembelihan.

Keempat, bahwa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismali dengan sikapnya itu, Allah memberi predikat sebagai seoran "muhsin" (seorang yang berbuat baik), dan siapa saja yang mengikuti jejak nabi Ibrahim, dengan menghadiahkan seekor sembelihan qurban, atas dorongan ketaatan kepada Allah SAW, dan keikhlasannya yang paling dalam, ia akan termasuk kaum "muhsinin" itu.

Sungguh Allah berjanji begi mereka yang menghadiahkan kebaikan itu limpahan pahala yang agung di sisi-Nya. Maka berbahagialah mereka yang berqurban, dan termasuk dengan qurbannya golongan orang-orang muhsinin.

blogger templates 3 columns | I-One Ice